Peluang Bisnis Buah-Buahan
Peluang Bisnis Buah-Buahan - Peluang usaha tersebar di sekitar kita asalkan
kita jeli melihatnya. Itupula yang dilakukan oleh pria bernama lengkap Made
Donny. Melihat adanya peluang usaha bisnis melon dan permintaan yang tinggi
terhadap buah melon dari masyarakat di tanah air membuat ia segera bertindak dengan
merintis membuka usaha kebun melon. Hal itu dilakukannya dengan modal awal
sebesar Rp 4 juta sejak 1983.
Peluang Bisnis Buah-Buahan (http://www.ahlinyaobatherbal.com) |
Pada musim panen, Donny meraup
keuntungan lumayan besar. Keberhasilan usaha kebun melonnya membuat ia membuka
usaha kebun melon di daerah lain seperti di Jawa Tengah, Jawa Barat, Bali, Jawa Timur dan Lampung. Dari tahun 1983 hingga
tahun 1993 atau selama kurun waktu sepuluh tahun itu, pria penyabar ini sudah
mempunyai 20 lokasi lebih lahan kebun melon yang keseluruhan luas kebun melon
sekitar 200 ha.
Produk melon yang dihasilkannya
kemudian dipasarkan di sejumlah kota besar
seperti Bandung, Jakarta,
Surabaya dan Bali.
Pria tampan ini mampu memasok kebutuhan melon di kota besar tersebut sebanyak 40 persen. Wow
hebat bukan?! Pengembangan usaha terus ia lakukan. Pada tahun 1985, ia tidak
hanya mengembangkan usaha melon tapi juga mencoba memulai membudidayakan buah
semangka tanpa biji. Usaha tersebut dijalankan di daerah Muntilan dan
Banyuwangi.
Keberhasilan Donny tidak lepas dari
dukungan para petani. Pada lahan tanah seluas 100 ha, dengan bekerja sama
dengan sejumlah petani, pria yang ramah ini mampu memasok buah-buahan per hari
sebanyak 20 ton sampai 25 ton ke sejumlah kota besar di Indonesia. Kemudian
pada tahun 1990, Donny mendirikan toko buah-buahan di daerah Bali
di bawah bendera UD Moena Fresh. Pengembangan usaha terus dilakukan sampai pada
tahun 1995 Donny mendirikan PT Moena Putra Nusantara, sebuah perusahaan
supplier berbagai macam buah-buahan. Untuk mendukung perusahaan suppliernya
itu, ia membeli sejumlah kios di pasar induk caringin Bandung
dan di pasar induk Jakarta.
Peluang Bisnis Buah-Buahan
Sepak terjang Donny terus berlangsung.
Pada akhirnya ia sukses mengekspor berbagai macam buah lokal. Pria dermawan ini
menyadari karyawan merupakan aset berharga bagi usahanya. Oleh sebab itu, ia
senantiasa menjaga hubungan baik dengan para karyawan melalui kekeluargaan.
Saat ini ia memiliki 150 orang karyawan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia seperti Jakarta,
Bandung dan
Denpasar.
Persaingan usaha dimana saja akan
tetap ada. Begitupula yang dialami oleh Made Donny dalam menjalankan bisnis
buah-buahan lokalnya. Sejak menjamurnya hypermart milik asing di tanah air
membuat keuntungan usahanya semakin mengecil. Karena hypermart asing itu
menggerogoti pasar yang telah dibangunnya. Akhirnya, pada tahun 1997 pada waktu
terjadi krisis moneter dan ekonomi di Indonesia, dampak menjamurnya hypermart
asing membuat Donny dengan berat hati menutup cabang usahanya di kota kembang
Bandung yang semakin merugi. Langkah ini dinilai tepat. Sedangkan cabang usaha
di daerah lain dipertahankan bahkan ditambah lebih banyak lagi.
Sementara itu, sekarang ini Donny
mengecap manisnya kesuksesan. Pendapatan perbulan dari bendera usaha Moena
Freshnya mencapai Rp 4 miliar. Wow
lumayan kan?!
Karyawan yang bekerja pada usaha Moena Fresh saat ini berjumlah 250 pegawai
dengan memiliki 12 gerai outlet. Sedangkan usaha lainnya yakni sebuah
perusahaan supplier buah-buahan yang dikelolanya mempunyai 70 pegawai dengan
keuntungan perbulan mencapai Rp.750 juta. Wow hebat!?
Komentar
Posting Komentar