Sukses Bisnis Sambal Pecel Madiun
Sukses Bisnis Sambal Pecel Madiun - Kesuksesan bukan ditentukan oleh latar belakang
seseorang atau jenjang pendidikan seseorang tapi keberhasilan lebih ditentukan
oleh daya kreatif, kerja keras, keuletan dan sikap pantang menyerah seseorang.
Hal ini dibuktikan oleh wanita bernama lengkap Kasiyem Roesmadji yang sukses
berbisnis sambal pecel Madiun walaupun ia hanyalah wanita yang tak lulus
menempuh pendidikan sekolah dasar dan seorang yang buta aksara.
Sukses Bisnis Sambal Pecel Madiun (http://www.camilan.com) |
Menjadi pengusaha sukses baginya
merupakan berkah tersendiri berkat kerja keras dan usahanya selama ini. Kesuksesan
yang diraih pengusaha asal Madiun propinsi Jawa Timur ini membuktikan kepada
masyarakat luas bahwasanya pendidikan formal bukanlah hal penting yang
menentukan kesuksesan seseorang. Namun keterbatasan pendidikan formal seseorang
bukan menjadi penghalang ia meraih keberhasilan. Itulah yang dibuktikan oleh
Karsiyem Roesmadji. Memang tidak ada hubungannya antara kesuksesan seseorang
dengan pendidikan formal yang ditempuhnya.
Pada waktu kelas tiga SD, wanita yang
cantik ini mesti meninggalkan pendidikan di sekolah dasarnya disebabkan kedua
orang tua tercinta tak mampu membiayai sekolahnya karena keterbatasan ekonomi.
Ayahanda tercinta hanyalah berprofesi sebagai buruh di perusahaan PT Inka
daerah Madiun. Penghasilan yang didapat ayahandanya tidak mencukupi untuk
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari keluarganya. Sehingga Karsiyem Roesmadji kecil
membantu ayahanda tercintanya dalam mencari nafkah dengan berjualan jambu biji
atau jambu kluthuk dan mangga di sebuah pasar di daerahnya. Hal itu ia lakukan
sehari-hari dibantu sang kakek tercinta.
Sukses Bisnis Sambal Pecel Madiun
Anak ke-7 dari dua belas bersaudara
ini telah menikah dengan pria bernama lengkap Roesmadji yang berprofesi sebagai
seorang petani. Namun jiwa bisnis dalam wanita yang supel ini terus meresap
dalam dirinya. Keluar menjadi berbagai usaha yang berbagai macam. Wanita yang
ramah ini memiliki jiwa bisnis dan dagang yang tidak pernah pudar dalam
dirinya. Di tempat tinggalnya di Jln Delima No. 32 Madiun Propinsi Jawa Timur,
wanita yang akrab dipanggil Karsiyem ini berjualan berbagai macam gorengan.
Namun usaha ini mengalami kebangkrutan karena aneka gorengan bikinannya yang ia
jual tidak laku. Lalu wanita yang selalu berpenampilan rapi ini memutuskan
berjualan es dawet.
Perlu diketahui, tempat tinggal wanita
yang murah senyum ini berdekatan sekali dengan kantor Perum Pegadaian dan
kantor PT Telkom cabang Madiun. Sehingga ia menargetkan para karyawan kantor
tersebut akan membeli es dawet bikinannya kemudian disukai karyawan kantor itu
dan menjadi pelanggan tetapnya. Harapannya tidak sesuai kenyataan. Ternyata
kedua perusahaan tersebut kandas atau gulung tikar.
Kegagalan-kegagalan tidak menyurutkan
langkah wanita cekatan ini dalam berusaha atau berbisnis. Kemudian wanita yang
baik hati ini memilih menjual nasi pecel di depan rumahnya. Hal ini bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan para karyawan kantor di dekat rumahnya. Ternyata usaha
nasi pecel yang dijalani Karsiyem diminati banyak pembeli. Nasi pecel
bikinannya selalu laris manis diserbu para pembeli hingga habis. Sehingga
saking laris manisnya maka usaha nasi pecel yang dibuka dari mulai jam 6 pagi
sudah harus tutup jam 8 pagi. Keberuntungan sekarang berpihak kepadanya. Ia
senang sekali karena mendapatkan penghasilan yang lumayan banyak dari usaha
nasi pecel tersebut. Oleh sebab itu, ia senantiasa bersyukur kepada Allah SWT.
Demikianlah kisah sukses bisnis
sambal pecel madiun yang dijalani oleh Karsiyem Roesmadji. Semoga artikel
ini bermanfaat bagi para pembaca. Untuk kelanjutan kisahnya baca artikel
berjudul sukses usaha sambal pecel madiun. Terimakasih berkunjung ke blog cari peluang usaha baru blogspot.com. Selamat berbisnis!
Semoga sukses!
Komentar
Posting Komentar