Sukses Bisnis Telur Asin
Sukses Bisnis Telur Asin - Apa yang anda bayangkan jika mendengar nama telur
asin? Telur asin bentuknya bulat yang biasanya cangkangnya berwarna hijau muda.
Telur asin termasuk jenis makanan pendamping nasi yang disukai sekali oleh
berbagai kalangan. Dari anak-anak hingga orang lanjut usia menyukai telur asin.
Rasanya yang khas, asin, gurih, lezat, nikmat membuat jenis kuliner ini sangat
digemari banyak orang. Salah satu orang yang menekuni bisnis telur asin adalah
Ibu Pinik. Wanita cantik ini melakukan bisnis telur asin dengan merek EL.
Sukses Bisnis Telur Asin (http://www.abwaba.com) |
Awal usaha telur asinnya dimulai dari
banyaknya penggemar telur asin di daerah tempat tinggalnya. Akan tetapi, ia
melihat masih langkanya telur asin di pasaran atau masih sedikitnya para pelaku
usaha yang memilih usaha ini. Adapun bahan baku pembuatan telur asin di daerahnya
berlimpah ruah sekali yakni telur bebek yang segar. Hal ini membuat wanita yang
ramah ini memilih membuka usaha bisnis telur asin. Awalnya ia merasa ragu
dengan usahanya tersebut. Namun wanita berpenampilan menarik ini memilih nekad
memulai usaha telur asin atau mencoba usaha telur asin. Ibu Pinik berusaha
senantiasa berpikiran positif sehingga bisnis telur asin dijalaninya dengan
tekun dan serius.
Eksprerimen dan percobaan dalam
membuat telur asin yang enak, nikmat, gurih dan lezat dijalaninya.
Kegagalan-kegagalan dialaminya beberapa kali. Seperti rasa telur asin kurang
enak, rasa telur asin terlalu asin untuk dimakan dan lain sebagainya. Kegagalan
demi kegagalan dialaminya. Namun wanita murah senyum ini pantang menyerah. Ia
terus bereksperimen hingga meraih kesuksesan dalam membuat resep pembuatan
telur asin yang nikmat dan enak. Kemudian Ibu Pinik memasarkan telur-telur
asinnya tersebut kepada keluarganya dan sejumlah teman-temannya. Komentar
mereka mengenai telur asin buatannya sangatlah positif dimana mereka menyukai
sekali telur asin buatan Ibu Pinik. Hal tersebut membuat wanita yang supel ini
kian semangat untuk mengembangkan usaha telur asinnya.
Sukses Bisnis Telur Asin
Akan tetapi, sama seperti usaha
lainnya, kendala dan hambatan yang pasti menempanya, begitulah yang dialami
oleh wanita pekerja keras ini. Ibu Pinik ternyata tak pandai dalam menjual
makanan. Jam terbangnya dalam proses menjual sangat kurang. Karena belum pernah
memiliki pengalaman dalam menjual barang apapun. Kekurangan ini tidak membuat
wanita kalem ini menyerah. Wanita periang ini dikenal pribadi pantang menyerah.
Justeru, Ibu Pinik mencari solusi atas kendala itu. Akhirnya, ibu Pinik fokus
pada keahliannya dalam membuat telur-telur asin itu kemudian menunggu pembeli
dari kalangan keluarga dan temannya.
Ibu Pinik ingin memperluas pangsa
pasar telur asin dan memperbesar skala usahanya. Oleh sebab itu, ia senantiasa
rajin membaca sejumlah literatur, buku, majalah, dan lain sebagainya tentang
ilmu pemasaran. Selain itu, Ibu Pinik mendapatkan masukan dari keluarga dan
teman-temannya untuk mulai mencoba menitipkan telur asin bikinannya ke sejumlah
rumah makan atau warung makan, toko-toko kue, warung, toko sembako, dan lain
sebagainya. Usaha tersebut dicoba oleh wanita supel ini. Kendala dan rintangan
ditemuinya. Seringkali pemilik toko menolak titipan telur asin buatannya dengan
alasan telur asinnya belum dikenal orang.
Demikianlah artikel mengenai ibu
Piknik yang sukses bisnis telur asin. Untuk kelanjutan ceritanya dapat
disimak pada artikel berikutnya berjudul sukses usaha telur asin. Semoga
artikel ini bermanfaat. Tetaplah menyimak blog ini agar anda dapat terus
termotivasi meraih kesuksesan.
Komentar
Posting Komentar